March 5, 2005

Harga Kebenaran

Mencari kebenaran adl hal mutlak yg menjadi fitrah seorang hamba menurut saya,
terutama mencari kebenaran bagaimana menjadi seorang Hamba/Abdi kepada Majikannya,
yaitu Allah Rabbul Izzati.

Tentunya pencarian ini takkan pernah membuat kita puas akan esensi Kebenaran itu sendiri.
Karena dengan pemahaman kita untuk lebih mengenal
bagaimana seharus nya seorang hamba mengabdi kepada Majikannya,
kita akan semakin ingin berhampir dan selalu dekat dengannya.

Seperti halnya Nabi Ibrahim as. -kisahnya yg sering berulang kita dengar di saat-saat bulan Dzulhijah-
yang tak pernah puas dengan pencariannya..
tentu kita sering kali mendengar bagaimana kisah Nabi Ibrahim as. mencari Tuhannya.
Lalu kita juga bisa melihat shirah perjalanan Rasulullah SAW,
bagaimana berhampir kepada Tuhan semesta alam,
pada saat Beliau akan mengemban tugas Kerasulannya.
Melewati malam2nya dengan merenung dan bersunyi diri di Gua Hira`.
Sebenarnya, ini menjadi sebuah pelajaran buat kita, setelah berlalu kisah2 Nabi, Rasul, sahabat dan kisah para tabiin.

Mereka dengan gigih mencari esensi sebuah kebenaran yaitu kebenaran yang hakiki
untuk bagaimana mencari Tuhan dan berhampir kepadaNya.
Bukan hanya, omongan belaka...

tapi memang benar-benar berusaha sekuat tenaga bermujahadah menuju kepadaNya.

Format kebenaran menurut saya yang urgent adalah: Berhampir kepadaNya,
sehingga segala ibadat-ibadat yang dilakukan berbalas
( walau itu bukan berarti kita mengharap berbalas atas segala usaha kita ).
Kita perlu merealisasikan ayat2 yang ada dalam Al Qur`an.
Kalo 4JJI berkata : Jika kamu berdzikir kepadaKu maka Aku akan berdzikir kepadamu ( Qs 2:152).
Itu merupakan sebagian kecil saja ayat-ayat yg harus dapat kita buktikan "Kebenarannya" dari Yang Maha Benar,
hingga disini saya dapat menyimpulkan apa yang menurut saya yakini :
"BENAR" yg Tuhan katakan bahwa jika 7 laut jadi tinta dan pohon jadi pena,
niscaya takkan cukup untuk menuliskan KalimahNya dibumi ini.

Hmm....ini baru teori..pengalamannya silahkan kita mencari
dengan berbagai sarana apa saja yg dapat menghampirkan diri kita kepadaNya,
tapi syarat : Tentunya harus sampai dan terbukti serta terealisasi dalam diri pribadi kita.
Sehingga tepat pula di katakan sesungguhnya telah ada tanda2 kebesaranNya
diufuk barat dan timur bahkan pada diri mereka sendiri.

Semoga kita sama2 bisa berhampir kepadaNya, amiin

No comments: